WASHINGTON, iNews.id – Amerika Serikat (AS) menanggapi uji coba rudal balistik terbaru Iran yang diberi nama Khaibar. Rudal tersebut mampu mengenai target sejauh 2.000 km.
Juru bicara Departemen Luar Negeri Matthew Miller mengatakan pengembangan rudal balistik Iran merupakan ancaman serius bagi keamanan regional dan internasional.
“Iran terus mendapatkan teknologi rudal dari pemasok asing dan melakukan uji coba yang bertentangan dengan resolusi Dewan Keamanan PBB,” kata Miller.
AS, lanjutnya, akan terus berupaya dan menggunakan instrumen yang tersedia, termasuk menjatuhkan sanksi, untuk mencegah langkah Iran.
Editor: Anton Suhartono
Ikuti iNews di Google Berita
Bagikan Artikel:
Konten di bawah ini disajikan oleh Pengiklan. Wartawan iNews.id tidak terlibat dalam materi konten ini.