NEW YORK, iNews.id – Pendiri dan mantan CEO FTX Sam Bankman-Fried membantah melakukan penipuan dan menyebabkan kerugian miliaran dolar bagi klien di bursa crypto. Hal itu ia sampaikan melalui blognya pada Kamis (12/1/2023), sebulan setelah ditangkap atas tuduhan penipuan yang mengakibatkan bangkrutnya FTX.
Bankman-Fried saat ini berada dalam tahanan rumah dan menghadapi tuduhan mencuri miliaran dolar dari klien FTX untuk membayar utang dana lindung nilai di Alameda Research, membeli real estat mewah, dan menyumbang untuk kampanye politik AS. Dalam postingan baru-baru ini di blognya, Sam mengakui bahwa dia tidak mencuri uang pelanggan dan menyalahkan jatuhnya pertukaran FTX atas kehancuran yang meluas di pasar crypto.
“Saya tidak mencuri dana, dan tentu saja saya tidak menyimpan miliaran,” tulis Bankman-Fried di blognya, dikutip Reuters, Jumat (13/1/2022).
Editor: Jujuk Ernawati
Ikuti iNews di Google Berita
Bagikan Artikel: