JAKARTA, iNews.id – BMKG Juanda telah memberikan peringatan dini fenomena alas tidur memasuki awal musim kemarau hingga Agustus mendatang. Fenomena alas tidur ditandai dengan penurunan suhu udara yang drastis, terutama pada malam hari.
BMKG juga memprediksi munculnya embun es, terutama di daerah dataran tinggi. Fenomena ini terjadi karena angin muson timur membawa udara yang lebih kering sehingga menyebabkan langit cerah tanpa awan sehingga sinar matahari yang diterima bumi lebih besar dan suhu meningkat drastis pada siang hari.
Masyarakat disarankan untuk mengantisipasi perubahan suhu yang drastis karena dapat mempengaruhi kondisi tubuh.